Pulau Samosir yang terkenal dengan pemandangan Danau Toba yang indah memiliki wisata alam lain yang tak kalah indahnya, yakni air terjun Efrata. Terletak sekitar 20 kilometer dari ibukota Kabupaten Samosir, air terjun ini masih belum banyak diketahui oleh wisatawan mancanegara. Di lokasi air terjun, para pengunjung biasa berkemah karena memang untuk menuju lokasinya kamu memerlukan waktu tempuh yang cukup lama, sehingga bisa saja kamu tiba saat hari sudah mulai gelap. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 25-26 meter dengan lebar 10 meter. Air terjun yang memiliki sumber air dari pegunungan Bukit Barisan ini memiliki debit air yang tinggi terutama saat musim hujan.
Kawasan Wisata yang Masih Perawan
Air terjun Efrata terbilang masih ‘perawan’. Lokasinya belum terkelola dengan baik dan masih sangat alami. Wisatawan yang datang pun masih sedikit dan belum terkenal hingga ke wisatawan mancanegara. Seringkali warga sekitar masih bebas memasuki kawasan wisata ini. Mereka adalah warga desa Sosor Dolok yang tinggal tak jauh dari lokasi air terjun. Kamu juga bisa meminta ditemani oleh mereka untuk menuju lokasi air terjun. Jalanan yang ditempuh menuju lokasi air terjun tidaklah mulus; masih terjal. Banyak sekali pohon liar yang tumbuh di sekeliling air terjun.
Meski airnya tak sejernih air terjun lain, air terjun Efrata memiliki daya tarik tersendiri yaitu bentuk aliran airnya. Air terjun ini memiliki aliran air yang lebar dan aliran air yang menempel ke batu di belakangnya. Batuan yang berundak-undak di tempat aliran air terjun membuat aliran air terjun terlihat unik. Air terjun ini terletak di Desa Sosor Dolok Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir.
Akses menuju air terjun Efrata terbilang mudah. Dan ketika sampai ke pintu masuk air terjun, kamu hanya perlu berjalan selama sekitar 10 menit. Di dekat air terjun terdapat menara Pandang Tele, tempat kamu bisa melihat pemandangan danau dari ketinggian. Air terjun Efrata adalah air terjun terindah di Samosir.