Jenis Belalang Berdasarkan Panjang Antenanya

Ketika kita berpikir tentang belalang, kebanyakan orang dipukul dengan nostalgia masa kecil mereka yaitu mengejar belalang di halaman belakang atau kebun. Mereka mencoba menangkap belalang dengan teman, saudara, atau mereka sendiri. Sementara belalang dikaitkan dengan kenangan masa kecil yang menyenangkan sehingga tidak aneh jika banyak yang mengenal serangga ini.

Dimulai dengan tampilan fisiknya, belalang menampilkan tubuh berwarna hijau, coklat, atau hitam. Secara umum, mereka memiliki kaki belakang yang besar dan dua pasang sayap dengan sayap belakangnya yang besar dan sayap depan mereka panjang dan ramping. Belalang sendiri dibagi menjadi dua kelompok sesuai dengan panjang antenanya sebagai berikut.

  1. Belalang berantena panjang (Long-Horned Grasshoppers)

Belalang bertanduk panjang milik keluarga “Tettigoniidae” dan “Orthoptera”. Jenis belalang ini terdiri dari sekitar 6.000 spesies serangga dan diidentifikasi melalui tanduknya yang panjang. Spesies ini memiliki antena ramping yang dapat disamarkan dengan mudah sesuai dengan keadaan yang berbeda.

Hampir semua anggota keluarga ini berwarna hijau, memiliki sayap panjang, dan lebih suka pohon, semak, dan semak-semak sebagai habitatnya. Yang membedakan belalang ini dari yang lain adalah bagian organ pendengaran yang terletak di kaki depan mereka. Studi menunjukkan bahwa antena mereka berbulu dan terletak pada sepanjang tubuh mereka.

  1. Belalang berantena pendek (short-horned grasshoppers)

Belalang berantena pendek termasuk keluarga Acrididae dan ordo serangga Orthoptera. Belalang bertanduk pendek memiliki antena pendek dan berat. Belalang betina memiliki ovipositor empat katup untuk membantu bertelur. Spesies ini bersifat herbivora dan karenanya menjadi hama paling ganas yang pernah dikenal umat manusia.

Belalang bertanduk pendek biasanya berukuran mulai dari 5 mm hingga 11 cm. Tubuh mereka berwarna hijau atau jerami berwarna panjang atau pendek. Karena warna tubuh mereka, mudah bagi serangga-serangga ini untuk berkamuflase di lingkungan mereka. Belalang ini juga memiliki kaki belakang dan betina yang membantu mereka melompat ke tempat yang jauh. Spesies jantan bersayap memiliki kemampuan untuk membuat suara melalui gosokan sayap depan mereka. Di sisi lain, karakteristik yang paling menonjol dari belalang betina bertanduk pendek adalah mereka dapat bertelur hingga 100 telur di tanah. Berikut ini adalah jenis belalang bertanduk pendek yang harus Anda ketahui.

pixabay.com