Sudah Tahu Bahaya Windows 7, Yuk Pakai Versi Yang Baru!

Mungkin belum banyak orang yang tahu tentang rencana Microsoft, untuk mencabut sistem operasi Windows 7 dalam waktu dekat. Mengambil rujukan dari halaman portal berita harapanrakyat.com, Microsoft sudah berulang kali mengimbau pengguna komputer agar lebih waspada akan bahaya Windows 7, karena mereka akan segera menghentikan dukungannya untuk melindungi celah keamanan salah satu sistem operasi komputer ini.

OS komputer yang sudah banyak digunakan sejak tahun pertama diluncurkannya pada 2009 lalu ini, terancam membahayakan bagi pengguna yang belum beralih pada versi sistem operasi komputer yang baru. Microsoft bahkan menawarkan upgrade gratis, bagi pengguna Windows 7 untuk beralih memasang versi terbaru yaitu Windows 8 dan Windows 10.  Bagi kamu yang masih belum bermigrasi OS, yuk intip sederet resiko Windows 7 berikut ini!

Ini Dia Bahaya Jika Kamu Masih Gunakan Windows 7

pexels.com

Microsoft memberi deadline hingga 14 Januari 2020, untuk para pengguna Windows 7 segera beralih ke versi Windows 8 atau Windows 10. Lewat dari tanggal tersebut, perusahaan komputer besar ini tidak akan melindungi sistem komputermu dengan protector apapun jika terserang virus yang membahayakan. Jadi kalau kamu masih memakai OS Windows 7, besar kemungkinan perangkat komputermu terserang virus dan bisa diretas.

Ancaman bahaya yang tidak main main ini bukan tanpa alasan, karena peristiwa serupa sudah pernah terjadi di 2017 lalu. Para peretas atau hacker bisa dengan mudah menyusup sistem perangkat komputer, jika OS komputermu tidak lagi didukung oleh Microsoft. Sekitar lebih dari 230 ribu perangkat komputer yang masih memakai Windows Server 2003 dan Windows XP tertular virus, dan berhasil diretas oleh hacker.

Serangan virus Ransomware WannaCry yang menginfeksi kedua sistem operasi komputer tersebut, berhasil menyusupkan malware melalui celah bug EternalBlue yang dilakukan oleh sekelompok peretas bernama ShadowBrokers. Bukan tidak mungkin celah celah serupa juga akan dimanfaatkan oleh kelompok hacker lainnya, jika kamu mengabaikan bahaya bahaya Windows 7 dan masih tetap setia memasang OS ini pada laptop atau komputermu.

Hindari Resiko dengan Beralih ke Windows 8 dan Windows 10

Microsoft meyakinkan bahwa tidak akan ada celah keamanan pada OS Windows terbaru, yang bisa ditembus peretas terlebih jika kamu memasang OS yang resmi (bukan bajakan). Windows 10 sudah dilengkapi dengan mitigasi yang sanggup menangkal serangan bug driver kernel Windows win32k.sys, yang tidak dimiliki oleh sistem operasi komputer Windows 7. Itulah sebabnya kamu harus segera beralih memasang versi Windows terbaru.

Kalau kamu masih menggunakan OS Windows 7 pada perangkat komputermu hingga melewati batas deadline Microsoft, maka bersiaplah untuk tidak mendapatkan update fitur dan sistem keamanan apapun. Kamu tidak akan mendapatkan akses, untuk menikmati fitur fitur menarik seiring dengan terus berkembangnya software software terbaru. Tentu saja bahaya Windows 7 ini akan berpengaruh pada pekerjaanmu yang menggunakan komputer.

Terlebih kalau kamu banyak menggunakan komputer atau laptop, untuk melakukan pekerjaan pekerjaan yang sangat penting menyangkut dokumen penting. Para hacker bisa menyusupkan malware pada perangkatmu, dan mengeksploitasi seluruh data data yang ada di perangkat laptop ata komputermu. Tentu hal ini tidak ingin kamu alami kan? Lalu bagaimana jika kamu tetap mager (malas gerak) untuk mengganti Windows 7?

Manfaatkan Kesempatan Mendapat Bantuan dari Microsoft

pexels.com

Untuk melindungi perangkat komputermu dari virus bahaya Windows 7 dan ancaman peretasan, Mircrosoft menawarkan sejumlah bantuan bagi yang masih belum beralih ke versi OS terbaru. Yang pertama adalah upgrade sistem operasi Windows 8 dan Windows 10 secara gratis, sebelum Microsoft menghentikan total dukungannya pada OS Windows 7. Manfaatkan kesempatan emas ini untuk mengganti versi OS komputermu, sebelum mulai terinfeksi virus.

Bantuan berikutnya adalah sistem keamanan sementara Windows 7 Extended Security Updates (ESU), untuk melindungi sistem operasi Windows 7 hingga diberhentikan oleh Microsoft pada 14 Januari 2020 mendatang. Namun sayangnya imune sementara ini tidak bisa kamu dapatkan secara cuma-cuma, tetapi harus dibeli dengan biaya yang tidak murah yaitu sekitar Rp 356 ribu hingga Rp 2,8 juta per tahun.

Sistem keamanan ini juga tidak diperjualbelikan untuk semua orang, karena Microsoft hanya akan menjual produk imune temporer ini terbatas pada pengguna Windows 7 pilihan saja. Itulah yang membuatmu sebaiknya segera bermigrasi, menggunakan versi OS Windos 8 atau Windows 10 sesegera mungkin sebelum sejumlah bahaya Windows 7 menyerang dan mengekploitasi data data pada perangkat komputermu.

Alternatif Software Setelah Windows 7 Pensiun

Sebelum sistem operasi Windows 7 secara resmi dihentikan pada pertengahan Januari tahun depan, kamu bisa memanfaatkan aplikasi Microsoft Windows Virtual Desktop. Software yang menawarkan upgrade keamanan secara cuma-cuma hingga Januari 2023 ini, hanya berfungsi sebagai perantara OS Windows 7 ke versi Windows 8 aatu Windows 10. Kamu juga bisa memasang Windows 8.1 jika belum tertarik menginstal versi OS Windows 10 yang lebih uptodate.

Sebagian orang mungkin lebih memilih alternatif ini karena tidak mengharuskanmu mengeluarkan biaya untuk membeli Extended Security Updates. Tetapi tentu saja akan jauh lebih baik jika kamu langsung meninggalkan resiko bahaya Windows 7, dan beralih ke Windows 10 yang lebih uptodate sistem operasinya. Namun tidak ada salahnya juga kalau kamu ingin mencoba dulu aplilkasi Windows 8.1, sebelum menginstal Windows 10.

Alternatif ini sengaja ditawarkan Microsoft untuk memberi tenggang waktu yang cukup bagi para pengguna Windows 7. Microsoft pun sadar bahwa masih banyak pengguna komputer yang lebih nyaman dan ingin terus menikmatiWindows 7 sebagai sistem operasi favoritnya. Review Windows 7 mengungkapkan sejumlah alasan mereka tetap mempertahankan OS yang akan dicabut Microsoft tersebut salah satunya adalah kestabilan dan keunikannya.

Tetapi sederet ancaman bahaya bagi pengguna Windows 7 yang mungkin akan menginfeksi perangkatmu dengan virus virus, tidak bisa kamu remehkan begitu saja. Segera tentukan pilihan, apakah kamu akan menginstal sistem operasi yang baru atau hanya melengkapi perangkatmu dengan sistem keamanan sementara, yang hanya bisa digunakan hingga akhir masa deadline pencabutan Windows 7.